DOLLAR MUDIK NATAL


Sampul-sampul Majalah Saat Krisis Rupiah Tahun 1997

Kita pernah mengalami ini, tujuh belas tahun silam. Kurang dari setahun sejak nilai Rupiah terus memburuk, Soeharto akhirnya memutuskan mundur, setelah lebih dari tiga puluh tahun berkuasa. Kini, seiring Dollar yang "mudik Natal", nilai Rupiah kembali terpuruk jatuh.

Menyalahkan faktor eksternal jelas adalah lelucon yang konyol.

Faktor eksternalnya sama, tapi efek domestiknya berbeda-beda, tergantung kepada fundamental ekonomi tiap negara. Dan persis di efek terhadap perekonomian domestik itu kita bisa menilai dengan jernih bagaimana sesungguhnya wajah perekonomian kita, perekonomian konsumtif berbasis impor.

Lalu, untuk siapa sebenarnya berbagai pembangunan infrastruktur itu, kecuali sekadar untuk memuluskan jalur perdagangan ke negeri kita, dan bukan sebaliknya.

Jika pemerintah masih terus saja cengengesan dalam menyikapi hal ini, kekhawatiran kita sepertinya tak akan segera berakhir.

*dari wall fb Tarli Nugroho

0 Response to "DOLLAR MUDIK NATAL"

Post a Comment