[Soal Air Cucian Kaki] Tommy Soeharto Kritik Keras Jokowi

Laman facebook milik Tommy Soeharto Senin 15 Desember 2014 - Foto : piyunganonline 
Usai mengunjungi longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah, bekas cucian kaki dan sepatu Presiden Joko Widodo, menjadi rebutan warga. Mereka meminumnya, karena dianggap membawa berkah. Cara ini disindir oleh putra bungsu Presiden RI ke-2 Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto melalui akun twitter pribadinya @tommysoeharto62 hari ini, Senin, 15 Desember 2014.

Bagi Tommy, cara ini sama seperti kasus Ponari di Jombang Jawa Timur, yang hanya mencelupkan tangan ke air, sehingga air itu dianggap bisa menyembuhkan penyakit. Tommy menyesalkan kejadian ini.

Menurut dia, tidak seharusnya kepercayaan ini terus dilanggengkan. Apalagi dari kalangan elit. Bagi dia, harusnya pemimpin yang baik adalah memberi pembelajaran ke masyarakat.

Tommy menilai, cara itu hanya untuk pencitraan semata saja. Berikut kritik Tommy yang dituliskan melalui akun twitter pribadinya @tommysoeharto62 dan disalin ke laman facebook miliknya, https://www.facebook.com/putrasoeharto62

"Air bekas cuci kaki dan cuci tangan."

"Saingan Air batu Ponari bukan hanya dari kalangan perdukunan,datang juga dari kalangan elit,pengobatan air bekas cuci kaki dan cuci tangan."

"Salah siapa masyarakat awam menganggap air bekas cuci kaki sebagai berkah? Tentunya pemilik air dn tokoh2 agama yg berkompeten di sekitarnya."

"Harusnya yg mengerti cepat tanggap memberikan penjelasan bukan malah bangga air bekasnya di anggap berkah,harus bijak mengambil sikap."

"Pemimpin yang arif dan bijak, tidak akan mengambil kesempatan menampilkan ketenaran di tengah penderitaan rakyat nya" #AirPencitraan

Kekecewaan Tommy memang dapat dipahami. Pembiaran Jokowi atas peristiwa ini memang mengesankan ada kesengajaan untuk memanfaatkan keluguan rakyat Banjarnegara demi pencitraan dirinya. [*]

0 Response to "[Soal Air Cucian Kaki] Tommy Soeharto Kritik Keras Jokowi"

Post a Comment