Forum Walikota Dunia Buktikan Popularitas Ahok Tak Sebanding Dengan Kinerja

Arief R. Wismansyah - Foto : Net 

Mungkin ada yang salah dengan pemberitaan media selama ini. Karena, begitu diagung-agungkannya Jokowi plus Ahok pula, oleh banyak orang, tapi mengapa justru Kota Tangerang, Banten, yang dipilih sebagai tuan rumah pertemuan wali kota sedunia dalam program “Review Committee Meeting Cities Development Initiatives for Asia (RCM CDIA)”, yang baru selesai Selasa kemarin 16 Desember 2014 lalu.

Dipilihnya Tangerang menjadi tuan rumah, menjadi bukti bahwa popularitas Ahok tidak sebanding dengan kinerjanya. Setidaknya, demikianlah menurut penilaian forum walikota tingkat dunia ini. Karena di tangan Jokowi dan Ahok, Jakarta belum terbukti mampu mengatasi persoalan-persoalan perkotaan seperti macet, banjir dan pembuangan sampah.

Menurut Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, pertemuan itu adalah salah satu mekanisme pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan bantuan teknis yang diberikan CDIA. Selain itu juga dilakukan pembahasan berbagai permasalahan yang sedang dihadapi yang diikuti oleh pengambilan keputusan CDIA.

“Dengan dipilihnya Kota Tangerang sebagai penyelenggara rapat ini tentunya tak lepas dari komitmen Pemerintah Kota Tangerang dalam mewujudkan kota yang nyaman dan berwawasan lingkungan bagi masyarakat, melalui program-program pembangunan, seperti ‘LIVE City’, Tangerang Bersolek, berkebun, mendirikan bank sampah, dan sebagainya,” kata Arief.

Ia juga mengungkapkan, rapat di Kota Tangerang itu adalah untuk yang pertama kalinya di Indonesia dan untuk kedua kalinya di dunia setelah di Jerman pada 19-20 Maret 2014 lalu.

“Apalagi di tahun 2013, Kota Tangerang yang telah mendapatkan bantuan teknis dari CDIA berkaitan dengan pengelolaan sampah, PFS Solid Waste Management. Kepercayaan ini harus dibarengi dengan keseriusan kami dalam membangun kota ini,” ujarnya.

Forum ini juga sepakat memberikan bantuan kepada Kota Tangerang dalam perencanaan pembangunan kota, mulai dari masalah kemacetan, sampah, serta rencana pengembangan kota lainnya atau urban development planning.

Kedatangan 23 delegasi itu—antara lain dari Jerman, Australia, Austria, Swiss, Singapura, Filipina, dan Selandia Baru—diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan perkotaan yang berkelanjutan dan adil terhadap peningkatan kondisi lingkungan dan kehidupan untuk semua di kota-kota di Asia. Tak terkecuali di Kota Tangerang. [*]

0 Response to "Forum Walikota Dunia Buktikan Popularitas Ahok Tak Sebanding Dengan Kinerja"

Post a Comment