Fadli Zon : Saya Bela Wong Cilik yang Dipolitisasi

Wakil Ketua DPR Fadli Zon tak terpancing untuk mengomentari pernyataan Fadjroel Rahman terkait kasus penangkapan Raden Nuh, terduga admin akun TrioMacan2000 yang kini ditahan karena diduga memeras beberapa pihak.

Seperti diketahui, Fadjroel Rahman melalui akun twitternya, bertanya kepada 2 orang Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah dan  Fadli Zon,  Fadjroel menanyakan Fahri dan Fadli terkait Raden Nuh, mantan caleg  Partai Hanura, anggota Koalisi Indonesia Hebat, yang ditahan akibat kasus pemerasan.

Dengan kalem, Fadli mengatakan tak menjenguk Raden Nuh di tahanan.

"Enggak (menjenguk) kalau dia kan bukan wong cilik. Kalau wong cilik akan saya bela," kata Fadli, Selasa, 4 November 2014.

Fadli menambahkan, lebih baik menengok dan bersilaturahim dengan Fadjroel saja.

"Mending bezuk anda saja hehe," ujar Fadli dalam akun twitternya @fadlizon.

Fadli menegaskan, proses hukum bisa dilakukan terhadap seseorang asalkan tidak ada unsur politis.

"Kalau orang ditangkap karena melakukan suatu tindakan kesalahan ditangkap, biasa saja, diproses. Tetapi jangan menangkap karena itu urusan politik," tegas Fadli. Fadli yang sempat menghebohkan publik saat menjenguk dan mengupayakan pembebasan tukang tusuk sate M Arsyad (23), mengatakan, tindakan spontannya itu hanya untuk memastikan proses hukum tidak dicampuri urusan politik.

"Saya ini baru menjenguk 1 orang yang sudah menjadi fenomena pemberitaan waktu itu, dan saya ingin memastikan ini tidak dipolitisasi. Saya kira apa salahnya mau jenguk," sambung Fadli. (fs)

0 Response to "Fadli Zon : Saya Bela Wong Cilik yang Dipolitisasi"

Post a Comment