Foto: Ilustrasi |
Sikap politik Slank tersebut disampaikan Bimbim dalam acara Passionville 2014 di Stadion Kridosono Yogyakarta, Sabtu malam.
"Ini kita lakukan untuk menjaga Slank sendiri. Kita akan jadi pengamat lagi. Slank akan tetap jadi parlemen jalanan," ujarnya lagi.
Diakui Bimbim, selama menjadi pendukung Jokowi-JK banyak kemudahan yang diperoleh group band ini. Menurutnya, selama ini Slank selalu kesusahan dalam mengurus izin manggung di Indonesia. Namun setelah mendukung Jokowi-JK, group band ini merasa agak mudah memperoleh izin.
"Namun sekarang justru agak berlebihan. Mosok kita manggung di cafe kecil di Lombok pengamanannya saja pake barakuda dan gegana," katanya.
Secara terpisah, PDI P tak mempersoalkan sikap politik grup band yang diawaki Kaka, Bimbim, Abdee, Ridho, Ivanka tersebut. Bahkan PDI P mendukung pencabutan dukungan tersebut, meski selama ini Slank ikut menyukseskan Jokowi di Pilpres lalu.
"Setuju," ujar politikus PDIP Aria Bima singkat, melalui SMS hari Minggu, 2 November 2014. (fs)
0 Response to "Slank Cabut Dukungan Kepada Jokowi, Ada Apa?"
Post a Comment