Presiden Jokowi saat mengunjungi korban letusan Gunung Sinabung (foto: Antara) |
Niat Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa lebih dekat dengan rakyat melalui cara membagikan nomor telefon seluler (handphone/HP) berujung masalah. Nomor ponsel yang dibagikan ke pengungsi korban letusan Gunung Sinabung ternyata milik seorang warga Gorontalo bernama Herman Abidun (30).
Dilansir Okezone, Herman adalah warga Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo. Sejak nomor itu tersebar, pria yang bekerja di perusahaan travel itu sibuk menerima telefon dan membalas pesan singkat yang masuk ke ponselnya.
"Saya mulai ramai terima telefon dan SMS sejak 29 Oktober malam," kata dia, Sabtu (1/11/2014).
Telefon dan pesan singkat yang diterimanya berasal dari masyarakat dari berbagai daerah, bahkan banyak juga dari WNI yang tinggal di luar negeri. Isi pesan singkatnya beragam, ada yang sekadar menyapa Jokowi hingga mengadukan permasalahan.
Herman menyatakan terkejut karena telefon atau pesan singkat yang masuk memanggilnya Presiden Jokowi. "Isinya banyak yang mengeluh, tapi kebanyakan bukan soal Sinabung. Ada yang mengadu soal korupsi dan pungli," terangnya.
Umumnya, masyarakat memperoleh nomor telefon tersebut dari media massa. "Pas saya tanya, dapat nomor saya dari mana kata mereka (penelefon) dari media massa," ungkapnya.
Sekadar diketahui, Presiden Jokowi membagikan nomor telefonnya saat mengunjungi korban letusan Gunung Sinabung. Tujuannya, agar bisa menerima langsung keluhan dan laporan dari masyarakat.
*sumber: http://news.okezone.com/read/2014/11/01/337/1059810/nomor-hp-yang-dibagikan-jokowi-ternyata-milik-herman
0 Response to "Nomor HP yang Dibagikan Jokowi ke Pengungsi Sinabung Ternyata Milik Herman"
Post a Comment