Mahasiswa BEM Seluruh Indonesia Geruduk Istana Bogor, Jumat (27/3/2015) |
Kondisi ekonomi dan politik yang carut marut saat ini mirip dengan masa orde baru. Tak hanya itu, politik otoriter juga mulai terlihat muncul sebagai sistem kekuasaan.
Demikian disampaikan Sekjen BEM Universitas Indonesia 1998 Arie Wibowo dalam diskusi bertajuk "Menatap Masa Depan Demokratisasi di Indonesia bersama Jaringan Aksi Alumni UI" di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Jumat (27/3) malam, dilansir Kantor Berita RMOL.
"Situasi hari ini mirip dengan 98, instrumen pemerintahan mati suri, eksekutif-legislatif saling serang, parpol pecah belah, lembaga peradilan berkelahi, pada hari ini saling sandera. Ekonomi makin kacau, rupiah melemah, indikasi otoriter muncul," beber Arie.
Atas dasar itu, jaringan aktivis mahasiswa dan jaringan menengah yang selama ini diam, kata Arie, sudah saatnya menyuarakan masalah atas kondisi negara kepada masyarakat. Namun begitu, Arie menilai bahwa untuk saat ini proses pemakzulan rezim masih belum diperlukan. Mahasiswa dan kelas menangah cukup bersuara saja untuk menyadarkan lemahnya kepemimpinan Jokowi. Jika pemerintah masih juga belum sadar, maka opsi pemakzulan memang perlu dibicarakan.
"Kampus dan kelas menengah harus bergerak. Jangan diam saja, buat pemerintah dan masyarakat sadar," demikian Arie. [ian/RMOL]
0 Response to "Kondisi Saat Ini Mirip Tahun 1998"
Post a Comment