Seperti telah diberitakan sebelumnya, Menkumham Yasonna H. Laoly akhirnya mengakui Kepengurusan Partai Golkar versi Munas Ancol dengan Ketua Umum Agung Laksono.
Menanggapi hal ini, Mantan Menteri Hukum dan HAM, Professor Yusril Ihza Mahendra, memberikan tanggapan melalui akun twitter pribadinya @YusrilIhza_Mhd.
Ada beberapa hal penting yang menjadi perhatian Yusril. Salah satunya, keberpihakan Menkumham yang hanya mengakui Kubu Agung Laksono adalah tindakan penggunaan kekuasaan dan tak bersifat legal.
"Tindakan menkumham yang akan mengakui sususunan Pengurus DPP Golkar versi Agung adalah tindakan kekuasaan, bukan hukum", tulis Yusril, Selasa, 10 Maret 2015.
Berikut selengkapnya twit Professor Yusril Ihza Mahendra:
1. Tindakan menkumham yg akan mengakui sususunan Pengurus DPP Golkar versi Agung adalah tindakan kekuasaan, bukan hukum
2. Sudah jelas bhw mahkamah partai tdk mengambil keputusan apa2 dlm menyelesaikan konflik internal Golkar karena beda pendapat antara mereka
3. Kubu ARB juga telah mendaftarkan gugatan baru di PN Jakarta Barat yg menandakan blm ada penyelesaian final konflik internal tsb
4. Dalam situasi spt itu menkumham harusnya menunggu putusan final dari pengadilan
5. Menkumham kini secara sepihak menafsirkan putusan mahkamah partai dengan mengikuti tafsiran sepihak kubu Agung
6. Cara yg dilakukan menkumham itu cara kekuasaan, bukan cara yuridis dalam menyelesaikan suatu persoalan. Padahal menkumham harus legalistik
7. Sulit utk mengharapkan pemerintah sekarang bersikap obyektif dalam menyelesaikan konflik internal sebuah parpol
8. Sejak pengesahan kubu Romi di PPP, kesan bahwa pemerintah, dlm hal ini menkumham yasonna ikut bermain dukung salah satu kubu
9. Kini terulang dengan dukungan terhadap kubu Agung Laksono yang terus ingin merapat kepada pemerintah yg sdg berkuasa sekarang
10. Menghadapi kenyataan ini, kubu ARB akan meneruskan gugatan di PN Jakarta Barat utk menunjukkan bahwa keputusan menkumham adalah keliru
11. Kalau dlm waktu dekat ini menkumham sudah menerbitkan keputusan mengesahkan kepengurusan yg kubu Agung, ARB akan gugat ke PTUN.
12. ARB, Idrus Marham, Bamsoet dll barusan tadi berkomunikasi dengan saya dlm rangka menentukan sikap mereka
13. Demikian twit saya. Yang mau kutip silahkan
0 Response to "Yusril: Golkar Akan Melawan!"
Post a Comment