Dua Versi Penyebab Terbakarnya Pasar Klewer

Kebakaran Pasar Klewer 27 - 28 Desember 2014  

Polda Jawa Tengah, Jumat, 2 Januari 2015 , menyatakan Pasar Klewer yang terbakar Sabtu 27 dan 28 Desember 2014 lalu karena hubungan pendek arus listrik.

“Titik api (kebakaran Pasar Klewer Solo) kali pertama muncul dari kios di Blok D lantai satu,” kata Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Nur Ali di Semarang, Jumat, 2 Januari 2015.

Menurut Kapolda, kesimpulan itu didasarkan atas penyelidikan yang dilakukan tim Laboratorium Forensik Polri Cabang Semarang atas sisa-sisa kebakaran Pasar Klewer Solo. Kios Blok D Pasar Klewer terbakar karena adanya air yang masuk ke pembagi arus listrik sehingga menimbulkan percikan bunga api.

Ia menegaskan kesimpulan tersebut sekaligus menepis dugaan Pasar Klewer terbakar karena adanya unsur kesengajaan. Menurutnya, bukti forensik menunjukkan tidak adanya unsur kesengajaan dalam kebakaran Pasar Klewer Solo tersebut.

“Kita kan membuktikannya secara forensik,” tegasnya.

Pernyataan Polda Jateng atas hasil penyelidikan tersebut ditunggu-tunggu Pemkot Solo untuk memulai proses revitalisasi Pasar Klewer tersebut.

Meski telah ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian, namun Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) menemukan hal lain.

Dalam jumpa pers di daerah Manahan, Jumat 2 Januari 2015, DSKS merilis hasil investigasi yang menguatkan pernyataan Kusbani, Ketua  Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK) di Omah Sinten, 28 Desember 2014.

“Dari kesaksian yang kami dapatkan dari berbagai sumber bahwa kebakaran di pasar Klewer diduga kuat bukan korsleting listrik tetapi faktor lain,” tulis laporan investigasi DSKS.

Endro Sudarsono, seorang anggota Tim Investigasi dan Advokasi DSKS mengatakan, rilis investigasi ini menguatkan pendapat dari  Kusbani dari HPPK yang menyebutkan bahwa penyebab terbakarnya Pasar Klewer akibat korsleting atau puntung rokok adalah tidak masuk akal.

Endro meminta Tim Forensik Polda Jateng juga harus bisa menjelaskan keberadaan tiga titik api yang muncul di tiga tempat berbeda dalam waktu bersamaan, dan mengapa sumber api sulit dipadamkan. Selain itu, ada pula fakta CCTV Pasar Klewer dan kesaksian beberapa pihak sudah mendengar dan mempersiapkan  terbakarnya pasar Klewer Solo.

Hadir dalam jumpa pers kemarin, Dr. Muinudinillah Basri, MA selaku Ketua dan Teuku Azar, Lc selaku sekretaris Dewan Syariah Kota Surakarta. Hadir juga anggota Tim Investigasi dan Advokasi Drs. Yusuf Suparno dan Endro Sudarsono, S.Pd. [*/fs]

Tweet