"Tentang Mizan dan Syiah"
Oleh JONRU*
Karena beberapa hari ini muncul banyak isu tentang sebuah film produksi Mizan yang katanya berisi propaganda syiah, saya mencoba memberikan sedikit pandangan.
Sebagai penulis, saya punya banyak teman editor yang bekerja di Mizan. Novel pertama saya - Cinta Tak Terlerai - bahkan diterbitkan oleh Mizan (tahun 2005 lalu, ketika saya belum paham tentang syiah dst). Sekarang saya sudah punya penerbit sendiri dan tak pernah lagi bekerja sama dengan penerbit manapun.
Jadi begini, teman:
1. Fakta memang berbicara, bahwa pemilik penerbit Mizan adalah orang Syiah. Ini benar.
2. Namun bukan berarti semua buku terbitan Mizan itu berisi propaganda Syiah. Setahu saya, Mizan sebagai sebuah perusahaan, tentu orientasi utamanya adalah profit.
Banyak teman aktivis dakwah yang menerbitkan buku di Mizan. Isi buku mereka sangat Islami dan bermanfaat.
Banyak pula buku terbitan Mizan yang genre-nya umum (bukan buku agama), dan sama sekali tak ada muatan syiah di dalamnya.
3. Namun tentunya, ada juga buku-buku terbitan Mizan yang bermuatan syiah.
4. Mizan Production adalah sebuah production house yang masih di bawah payung Mizan Group. Sudah banyak film yang mereka produksi, termasuk Laskar Pelangi dan Garuda Di Dadaku, yang tentu saja tidak ada muatan syiahnya.
Saya - Jonru - BUKAN bagian dari Mizan. Saya hanya ORANG LUAR yang kebetulan kenal dengan sejumlah teman yang bekerja di Mizan.
Saya hanya ingin memberi masukan buat teman-tema semua:
Syiah adalah aliran sesat dan bukan bagian dari Islam. Kita harus melawan Syiah.
Tapi menuduh sebuah film berisi propaganda syiah hanya karena diproduksi oleh perusahaan milik orang Syiah, merupakan tuduhan yang sangat konyol.
5. Tulisan saya ini BUKAN berisi himbauan agar kita tetap membeli produk-produk Mizan, bukan pula sebaliknya. Soal keputusan seperti itu, silahkan teman-teman pasti lebih tahu mana yang terbaik.
Lewat tulisan ini, saya hanya ingin menyampaikan pendapat, bahwa hendaknya kita jangan terlalu mudah menuduh dengan alasan yang tidak jelas
Begitu, semoga bisa paham ya.
*dikutip dari status fanpage JONRU, Jumat (10/4/2015)
0 Response to "Tentang Mizan dan Syiah"
Post a Comment