Anak Jokowi Minta Ayahnya Ampuni Dua Terpidana Mati Asal Australia?

Jokowi kembali ditebar isu tidak sedap jelang eksekusi dua terpidana mati asal Australia Andrew Chan dan myuran Sukumaran, Senin, 9 Maret 2015.

Dilansir tribunnews, eksekusi terpidana mati duo "Bali Nine" Andrew Chan dan Myuran Sukumaran resmi ditunda, namun Jokowi menegaskan tidak ada penundaan.

"Tidak ada penundaan, hanya waktunya itu memang tidak disampaikan kapan. Masa disampaikan kapan, ya ndak bisa," ujar Jokowi saat meninjau pertanian padi di Desa Ngliron, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu, 7 Maret 2015.

Namun, dibalik penundaan tersebut berhembus isu tidak sedap di lingkaran keluarga presiden, karena anak tertua Jokowi, Gibran Rakabuming Raka meminta sang ayah memberikan pengampunan terhadap kedua warga Australia tersebut.

Hal itu muncul ke permukaan karena Gibran mempunyai kedekatan dengan Australia, karena ia pernah menempuh pendidikan di Universitas Teknology Sydney

Namun saat dikonfirmasi sejumlah media Australia saat berada di Solo, Jawa Tengah, Gibran menyangkal semua tuduhan tersebut, dan mengatakan dirinya tidak pernah belajar di Sydney.

"Aku sangat mendukung kebijakan hukuman mati, aku juga katakan kalau aku tidak penah belajar di Australia, aku belajar di Singapura, berita itu tidak benar," ujarnya.

Tidak banyak informasi sejumlah media Australia, karena setelah menjawab pertanyaan tersebut Gibran langsung pergi begitu saja.

0 Response to "Anak Jokowi Minta Ayahnya Ampuni Dua Terpidana Mati Asal Australia?"

Post a Comment