Jangan Takut Mengatakan Kebenaran | Oleh @estiningsihdwi


Dwi Estiningsih, seorang psikolog perempuan yang namanya pernah menggemparkan jagad maya ketika membuka perlakuan diskriminatif yang dilakukan oleh BUMN dalam proses perekrutan frontliner, kini kembali berteriak lantang.

Esti, memang seorang pemberani. Tanpa takut, ia "membangunkan" saudara-saudarinya, kaum muslim agar berani menyuarakan kebenaran tanpa harus merasa takut dicap "SARA" dan "Intoleran".

Melalui serial twit yang sederhana, kemarin, 4 Januari 2015, Esti mengingatkan bahwa ummat muslim tak perlu takut untuk berani menyuarakan ketika ada perilaku buruk yang tak sesuai ajaran agama, berkembang di sekitarnya.

Inilah twit Esti selengkapnya:

1. Saat ada pejabat yg menyetujui #Miras pada nggak enak ngomong krn yg bersangkutan bukan muslim. Takut dibilang "sara" / intoleran... #Duh

2. Saat ada yg mau buka #Pelacuran Ngga enak ngomong karena yg bersangkutan etnis minoritas. Takut dibilang "sara" / intoleran. #Duh

3. Kyai/Nyai, Ustadz/ah dimirip2kan #teroris. Ngga enak belain krn beliau2 berjenggot congklang, etc. Takut dibilang "sara" / intoleran #Duh

4. Saat #Homo #Lesbi #LGBT diperbolehkan dengan alasan tak masuk akal, demi HAM. Ngga enak ngomong. Takut dibilang "sara" / intoleran. #Duh

5. Saat sekarang #Judi mulai rame lagi. Ngga enak ngomong juga. Alasannya itu duit-duit mereka. Takut dibilang "sara" / intoleran. #Duh

6. Saat muslimah mau nutup #aurat dgn baik dihalang-halangi. Ngga enak ngomong, alasannya aturan boss. Takut dibilang "sara" / intoleran. #Duh

7. Saat #sex bebas "diajarkan" bahkan terkesan terfasilitasi via media-media. Ngga enak ngomong juga. Takut dibilang "sara" / intoleran. #Duh

8. Saat persebaran #ilmu dibatasi (pengajian, takbiran, etc) Ngga enak ngomong, pelaku umat sebelah. Takut dibilang "sara" / intoleran. #Duh

9. Jadi sebenarnya pelaku "sara" / intoleran itu siapa? #Ehm

10. "Senjata" mereka itu salah satunya dengan mengatakan muslim/muslimah melakukan "sara" / intoleran. Gitu lho...

11. Seorang guru berkata: Tantangan pemikiran ada disitu. Pendangkalan di dalam (Islam). Jadi sasarannya kaum muslim! Didangkalkan! Dibodohkan!

12. Bagi sahabatku yg merasa ngga enakan, enggan krn takut dibilang "sara" / intoleran. Ya... Anda sukses dibodohkan... *maaf pilihan kata.



0 Response to "Jangan Takut Mengatakan Kebenaran | Oleh @estiningsihdwi"

Post a Comment