[AirAsia QZ8501] Hingga hari ke-6, jumlah korban yang ditemukan 10



Kepala Badan SAR Nasional mengatakan hingga hari Jumat (02/01), jumlah korban pesawat AirAsia QZ8501 adalah 10 orang. Tiga jenazah telah diidentifikasi, antara lain pramugari AirAsia, Khairunisa Haidar Fauzi, 22 tahun.

"Yang terkonfirm kepada saya, totalnya adalah 10 jenazah, di mana 8 sudah terkirim [ke Surabaya], 2 baru saja dievakuasi sekarang menuju Pangkalan Bun," kata Kepala Basarnas Marsdya FHB Soelistyo dalam konferensi pers di markas Basarnas Kemayoran, Jakarta, Jumat (2/1/2014), seperti dilansir BBC.

Upaya pencarian juga melibatkan pasukan selam TNI Angkatan Laut (AL), yang terdiri dari 14 personel Denjaka, 41 personel Kopaska, 7 personel Taifib dan 22 Pasukan Penyelam.

Sebagaimana diketahui, jumlah penumpang di penerbangan QZ 8501 adalah 155 penumpang. Mereka terdiri dari 138 dewasa, 16 anak-anak dan 1 bayi. Selain itu ada 2 pilot dan 5 kru kabin.

Seluruhnya ada 162 orang di dalam pesawat AirAsia QZ 8501 tipe Airbus A300-200 yang berada dalam perjalanan dari Surabaya ke Singapura dan hilang dari pantauan radar hari Minggu pagi (28/12). 

Selain mencari dan evakuasi korban, prioritas utama juga ditujukan pada upaya pencarian black box, yang diharapkan bisa membantu mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi, sehingga pesawat AirAsia tipe Airbus A320-200 itu jatuh ke laut.

Investigator keselamatan udara dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Toos Sanitiyoso menerangkan, KNKT nanti yang bertugas mengangkat black box tersebut.

"Badan SAR Nasional bertugas mencari lokasi tubuh pesawat. Ketika lokasi sudah ditemukan, KNKT akan mencari kotak hitam di bagian ekor pesawat," katanya hari Kamis (01/01).

Melihat kondisi laut di lokasi kecelakaan yang tidak terlalu dalam, KNKT optimis bisa menemukan black box dalam waktu satu minggu, tergantung pada kondisi cuaca dan laut.

0 Response to "[AirAsia QZ8501] Hingga hari ke-6, jumlah korban yang ditemukan 10"

Post a Comment